new year's resolution, mau?



Tahun Baru, Resolusi Baru!
Tradisi Tahun Baru dan Meraih Cita-cita

Cukup dengan kemeriahan, pesta, kembang api, dan terompet malam tahun baru. Kini saat berpikir tentang kita: Apa saja yang sudah kita raih di tahun yang baru saja berlalu dan apa yang hendak kita capai di tahun yang baru, 2008.

Jujur saja, tahun baru bisa berarti semangat baru, harapan baru, dan peruntungan baru. Namun, semuanya itu akan sia-sia bila kita sendiri tak tahu apa yang kita inginkan di tahun yang baru ini. Sia-sia juga bila Anda hanya mengandalkan ramalan-ramalan tahun baru yang jadi langganan pembuka tahun.

Nah, untuk mengetahui apa saja yang menjadi keinginan kita di tahun mendatang, tidak ada salahnya untuk menengok kembali pencapaian kita di tahun lalu. Dengan begini, kita bisa mempelajari kesalahan dan kekurangan dari pencapaian di tahun tersebut. Mungkin ada hal-hal yang menyenangkan sepanjang 2007 atau justru beroleh kegagalan.

Di kebudayaan Barat, make a wish sudah menjadi tradisi yang biasa dilakukan menjelang tahun baru. Orang-orang Barat biasa mengajukan permohonan dan berharap apa yang diinginkan bisa tercapai di tahun yang akan datang. Kita yang di Indonesia juga sudah mulai terbiasa dengan tradisi make a wish tersebut. Caranya? Sisihkan waktu sebentar, duduk tenang, siapkan selembar kertas, dan catat apa saja yang ingin kita peroleh pada tahun depan. Daftar atau wishes list ini keren disebut dengan resolusi.

Sangat mungkin dalam list resolusi yang kita susun tersebut terdapat lebih dari satu keinginan. Misalnya, tahun depan kita ingin naik gaji, dapat pekerjaan baru, atau punya pacar. Bahkan, daftar keinginan tersebut bisa saja berisi mulai dari hal yang mungkin dicapai hingga yan sulit dicapai.

Setidaknya, dengan menuliskan keinginan kita tersebut, kita mengerti apa yang menjadi tujuan kita. Dan dengan daftar keinginan tersebut, kita menjadi terpacu untuk memikirkan cara untuk mewujudkannya. Misalnya, kalau salah satu resolusi tahun baru kita kali ini adalah mendapatkan pekerjaan baru, kita akan mulai merinci prioritas dan cara mencapainya.
Harus disadari, wishes list memiliki konsekuensi. Konsekuensi pertama, kita harus memikirkan cara mencapai dan mengantisipasi hambatan. Yang kedua adalah soal semangat dan kerja keras untuk mencapai target resolusi tersebut.

Mencapai tujuan adalah proses. Dibutuhkan semangat untuk konsisten dan presisten. Sebaiknya tidak mudah menyerah, jalani terus, dan lakukan usaha sesuai dengan yang direncanakan. Bayangkan perasaan bangga dan bahagia apabila kita bisa mengatasi rintangan dan mencapai apa yang menjadi tujuan kita.

Nah, 2008 segera menjelang. Selamat Tahun Baru 2008, semoga kita tetap MERDEKA! Jadi, apa resolusi Anda menghadapi tahun tikus api ini?

Comments